Sabtu, 24 Maret 2012

42 Hal Yang Tidak Diketahui Anak Tentang Ayahnya

1. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun - dan (tapi) selalu membutuhkan kehadirannya.

2. Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar.

3. Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret.

4. Ayah selalu tepat janji! Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman, meskipun ajakanmu untuk pergi sebenarnya lebih menyenangkan.

5. Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka.karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.

6. Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu) , tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.

7. Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil, seperti berenang di air setelah ia melepaskanya.

8. Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu kamu mencarinya.

9. Ayah mungkin tampak galak di matamu, tetapi di mata teman-temanmu dia tampak baik dan menyayangi.

10. Ayah lambat mendapat teman, tapi dia bersahabat seumur hidup

11. Ayah benar-benar senang membantu seseorang...tapi ia sukar meminta bantuan.

12. Ayah di dapur. Membuat memasak seperti penjelajahan ilmiah. Dia punya rumus-rumus dan formula racikannya sendiri, dan hanya dia sendiri yang mengerti bagaimana menyelesaikan persamaan-persamaan rumit itu. Dan hasilnya?... .mmmmhhh..."tidak terlalu mengecewakan" ^_~

13. Ayah mungkin tidak pernah menyentuh sapu ketika masih muda, tapi ia bisa belajar dengan cepat.

14. Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuatmu senang tapi tidak takut.

15. Ayah akan sangat senang membelikanmu makanan selepas ia pulang kerja, walaupun dia tak dapat sedikitpun bagian dari makanan itu

16. Ayah selalu berdoa agar kita menjadi orang yang sukses di dunia dan akhirat, walaupun kita jarang bahkan jarang sekali mendoakannya

17. Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.

18. Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman. Siapa tahu kamu membutuhkannya.

19. Ayah menganggap orang itu harus berdiri sendiri, jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan, tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.

20. Ayah percaya orang harus tepat waktu. karena itu dia selalu lebih awal menunggumu.

22. Ia akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkan.....
23. Ia menghentikan apa saja yang sedang dikerjakannya, kalau kamu ingin bicara...

24. Ia selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp mu tiap semester, meskipun kamu tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan di dahinya....

25. Ayah mengangkat beban berat dari bahumu dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu....

26. Ayah akan berkata ,, tanyakan saja pada ibumu" Ketika ia ingin berkata ,,tidak"

27. Ayah tidak pernah marah, tetapi mukanya akan sangat merah padam ketika anak gadisnya menginap di rumah teman tanpa izin

28. Dan diapun hampir tidak pernah marah, kecuali ketika anak lelakinya kepergok menghisap rokok dikamar mandi.

29. Ayah mengatakan ,, tidak apa-apa mengambil sedikit resiko asal kamu sanggup kehilangan apa yang kamu harapkan"

30. Pujian terbaik bagi seorang ayah adalah ketika dia melihatmu melakukan sesuatu hal yang baik persis seperti caranya....

31. Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiri....

32. Ayah hanya akan menyalamimu ketika pertama kali kamu pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya.

33. Ayah tidak suka meneteskan air mata .... ketika kamu lahir dan dia mendengar kamu menangis untuk pertama kalinya,dia sangat senang sampai-sampai keluar air dari matanya (ssst..tapi sekali lagi ini bukan menangis)

34. ketika kamu masih kecil, ia bisa memelukmu untuk mengusir rasa takutmu...ketika kau mimpi akan dibunuh monster...

35. tapi.....ternyata dia bisa menangis dan tidak bisa tidur sepanjang malam, ketika anak gadis kesayangannya di rantau tak memberi kabar selama hampir satu bulan.

36. Ayah pernah berkata :" kalau kau ingin mendapatkan pedang yang tajam dan berkwalitas tinggi, janganlah mencarinya dipasar apalagi tukang loak, tapi datang dan pesanlah langsung dari pandai besinya. begitupun dengan cinta dan teman dalam hidupmu, jika kau ingin mendaptkan cinta sejatimu kelak, maka minta dan pesanlah pada Yang Menciptakannya"

37. Untuk masa depan anak lelakinya Ayah berpesan: ,, jadilah lebih kuat dan tegar daripadaku, pilihlah ibu untuk anak-anakmu kelak wanita yang lebih baik dari ibumu , berikan yang lebih baik untuk menantu dan
cucu-cucuku, daripada apa yang yang telah ku beri padamu"

38. Dan Untuk masa depan anak gadisnya ayah berpesan :" jangan cengeng meski kau seorang wanita, jadilah selalu bidadari kecilku dan bidadari terbaik untuk ayah anak-anakmu kelak! laki-laki yang lebih bisa
melindungimu melebihi perlindungan Ayah, tapi jangan pernah kau gantikan posisi Ayah di hatimu"

39. Ayah bersikeras, bahwa anak-anakmu kelak harus bersikap lebih baik daripada kamu dulu....

40. Ayah bisa membuatmu percaya diri... karena ia percaya padamu...

41. Ayah tidak mencoba menjadi yang terbaik, tapi dia hanya mencoba melakukan yang terbaik....

42. Dan terpenting adalah... Ayah tidak pernah menghalangimu untuk mencintai Tuhan, bahkan dia akan membentangkan seribu jalan agar kau dapat menggapai cintaNya, karena diapun mencintaimu karena cintaNya

Trik Sukses Dari Li Ka-Shing, Orang Terkaya Se-Asia - Artikel Motivasi dan Cerita Motivasi

Trik Sukses Dari Li Ka-Shing, Orang Terkaya Se-Asia - Artikel Motivasi dan Cerita Motivasi

Motivasi - FILOSOFI 5 JARI , antara PECUNDANG dan PEMENANG

> FILOSOFI 5 JARI..

Kekuatan dan Kelemahan 5 JARI :

1. Ada si gendut jempol yg selalu berkata baik & menyanjung.

2. Ada telunjuk yg suka menunjuk & memerintah.

3. Ada si jangkung jari tengah yg sombong, paling panjang & suka menghasut jari telunjuk.

4. Ada jari manis yg selalu menjadi teladan, baik & sabar sehingga diberi hadiah cincin.

5. Ada kelingking yg lemah & penurut.

Dengan perbedaan positif & negatif yg dimiliki masing2 jari, mereka bersatu untuk mencapai tujuan (Menulis, memegang, menolong anggota tubuh yg lain, melakukan pekerjaan dll).

Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri dari jempol semua ?

Falsafah ini sederhana namun sangat berarti

Kita memiliki segala perbedaan untuk bersatu, saling menyayangi, saling menolong, saling membantu, saling mengisi, bukan untuk saling menuduh, saling menunjuk, saling merusak.....

Semua perbedaan dari diri kita adalah suatu keindahan agar kita senantiasa rendah hati untuk menghargai orang lain. Tidak ada satupun pekerjaan yg dapat dikerjakan sendiri. Kelebihan kita adalah kekurangan orang lain. Kelebihan orang lain bisa juga merupakan kekurangan diri kita. Tidak ada yg lebih bodoh atau lebih pintar. Perihal bodoh atau pintar, itu adalah kerelatifan dalam bidang/talenta yg kita miliki agar kita bisa bersama menuju satu impian.

>> Sekarang, dengan 5 Jari Anda ...
Apakah Anda ingin Jadi PECUNDANG ?
Ataukah PEMENANG ??

Pemenang selalu jadi bagian dari jawaban;
Pecundang selalu jadi bagian dari masalah.

Pemenang selalu punya program;
Pecundang selalu punya kambing hitam.

Pemenang selalu berkata, “Biarkan saya yang
mengerjakannya untuk Anda”;
Pecundang selalu berkata, “Itu bukan pekerjaan
saya”;

Pemenang selalu melihat jawab dalam setiap
masalah;
Pecundang selalu melihat masalah dalam setiap jawaban.

Pemenang selalu berkata, “itu memang sulit,
tapi kemungkinan bisa”;
Pecundang selalu berkata, “Itu mungkin bisa,
tapi terlalu sulit”.

Saat pemenang melakukan kesalahan, dia
berkata, “saya salah”;
Saat pecundang melakukan kesalahan, dia
berkata, “itu bukan salah saya”.

Pemenang membuat komitmen-komitmen;
Pecundang membuat janji-janji.

Pemenang mempunyai impian-impian;
Pecundang punya tipu muslihat.

Pemenang berkata, “Saya harus melakukan
sesuatu”;
Pecundang berkata, “Harus ada yang
dilakukan”.

Pemenang adalah bagian dari sebuah tim;
Pecundang melepaskan diri dari tim.

Pemenang melihat keuntungan;
Pecundang melihat kesusahan.

Pemenang melihat kemungkinan-kemungkinan;
Pecundang melihat permasalahan.

Pemenang percaya pada menang-menang (win-
win);
Pecundang percaya, mereka yang harus
menang dan orang lain harus kalah.

Pemenang melihat potensi;
Pecundang melihat yang sudah lewat.

Pemenang memilih apa yang mereka katakan;
Pecundang mengatakan apa yang mereka pilih.

Pemenang menggunakan argumentasi keras
dengan kata2 yang lembut;
Pecundang menggunakan argumentasi lunak
dengan kata2 yang keras.

Pemenang selalu berpegang teguh pada nilai2
tapi bersedia berkompromi pada hal2 remeh;
Pecundang berkeras pada hal2 remeh tapi
mengkompromikan nilai2.

Pemenang menganut filosofi empati,
“ Jangan berbuat pada orang lain apa yang Anda tidak ingin orang lain perbuat pada Anda ”;

Pecundang menganut filosofi,
“ Lakukan pada orang lain sebelum mereka melakukannya pada Anda ”.

Para Pemenang selalu berencana dan
mempersiapkan diri, lalu memulai tindakan
untuk menang…!

RENUNGKANLAH... :)

Jumat, 23 Maret 2012

Contoh Surat Kepemilikan Rekening Bank


SURAT PERNYATAAN
KEPEMILIKAN REKENING BANK

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama                           : Sumardi
NIM                            : 0901010
Tempat Tgl. Lahir         : Pekanbaru, 17 September 1990
Jenis Kelamin               : Laki-Laki
Jurusan                        : Teknik Mesin
Semester/ Tahun          : V / 2011
Alamat                         : Jl. ABC no 1234, Pekanbaru

Dengan ini menyatakan bahwa :

            No. Rekening              : [no rek]
Atas Nama                  : Sumardi
Bank                            : [nama bank]
Cabang                        : [cabang bank]

adalah benar rekening milik saya. Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan seperlunya.



Pekanbaru, 20 September 2011
                                                                                                       Yang menyatakan,



                                                                                                         Sumardi